SUKADANA, KALBAR TERKINI - Musim kemarau melanda Kalbr, termasuk di wilayah Sukadanan, Kabupate Kayong Utara. Kondisi ini menyulitkan warga mendapatkan air bersih.
Misalnya saja, yang dialami warga Desa Padu Banjar. Tidak hanya kendala air bersih, namun juga mengalami kendala dengan tanaman padinya.
Dikarenakan Desa ini hanya mengandalkan air hujan sebagai irigasi sawah. Selain itu, musim kemarau ini sangat rentan dengan masalah Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
Baca Juga: Operasi Gaktib dan Yustisi Polisi Militer TA 2021, Tingkatkan Disiplin dan Kepatuhan Hukum Prajurit
Melihat hal inilah, yang mendasari Babinsa Padu Banjar, Serda Munaki anggota Koramil 1203-11/Sph, jajaran Kodim 1203/ktp bersama warga membuat bendungan air secara tradisional untuk Irigasi sawah warga.
Sekaligus sebagai upaya antisipasi terjadinya karhutla, yang berlangsung di Desa Padu Banjar, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara.
Serda Munaki mengatakan sawah di Desa Padu Banjar ini hanya mengandalkan air hujan, untuk itu ia bersama warga bergotong-royong membuat bendungan air yang bersifat sementara.
Baca Juga: Mengabdi di Tanah Kelahiran, Jenderal Asal Ketapang Balek Kampong