Buddha terus Bereinkarnasi ke Dalai Lama, China Harus Hargai Keyakinan 'Buddha Hidup' Tibet

- 7 Oktober 2022, 15:42 WIB
Dalai Lama
Dalai Lama /Cottonbro/Pexels/Lensa Banyumas

Dia berbagi pencapaian kerja sama antara pakar Tiongkok dan Austria dalam melindungi teks Sansekerta dari Daerah Otonomi Xizang Tiongkok Barat Daya.

Dia mencatat, teks Sansekerta Xizang memiliki nilai sejarah dan budaya yang kaya.

Teks ini telah menjadi bagian dari kebijakan Pemerintah Tiongkok.

Dia berharap untuk menjaga komunikasi yang erat dengan rekan-rekan China-nya, dan lebih lanjut mempromosikan penelitian akademis bahasa Sansekerta.

Cendekiawan di Tibetologi dari China dan luar negeri telah berbagi studi.

Mereka mendiskusikan ritual keagamaan tetap dan konvensi sejarah reinkarnasi Buddha Hidup dalam Buddhisme Tibet.

Ini dilakukan melalui acara sampingan dari sesi ke-51 Dewan Hak Asasi Manusia PBB.

Yurisdiksi pemerintah pusat China atas Reinkarnasi Dalai Lama juga telah ditegaskan lebih lanjut.

“Urusan yang berkaitan dengan reinkarnasi Dalai Lama ke-14 adalah urusan dalam negeri Buddhisme Tibet di China," tambah Zheng Dui, Rekan Senior dan Direktur Jenderal CTRC.

Karena itu, harus dihormati keinginan komunitas Buddha Tibet China, dan mayoritas pemeluk agama, dan menerima pengelolaan Pemerintah China.

“Ini tidak hanya memiliki dasar sejarah yang cukup, tetapi juga sesuai dengan ketentuan undang-undang saat ini," ujarnya.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: Global Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah