MEMILUKAN! Penjara Korsel Dipadati Orang Miskin yang 'Ngemplang' Biaya Rumah Sakit

- 5 Agustus 2022, 17:05 WIB
Ilustrasi penjara
Ilustrasi penjara /Pixabay/

Otoritas juga telah memutuskan untuk melihat lebih dekat kemampuan keuangan para terdakwa yang dikenai denda.

Juga akan dilihat apakah mereka dapat melakukan pembayaran dengan mencicil, atau lebih lambat dari tenggat waktu yang ditetapkan sebelumnya.

Tujuannya adalah untuk menempatkan sesedikit mungkin penjahat kecil di balik jeruji besi.

Bertahun-tahun sebelum SPO mengumumkan penyesuaian peraturan terbaru, ada seorang pria yang sudah memperhatikan masalah yang sama.

Pria ini adalah Hong Se-hwa, yang membantu siapa saja yang membutuhkan pinjaman lewat Bank Jean Valjean, yang didirikannya pada 2015 di Distrik Yongsan, Seoul.

Hong meminjamkan uang kepada orang-orang yang tidak mampu membayar denda. Pinjaman dari lembaga filantropi ini, 100 persen dari para donatur.

Hampir 1.000 telah menerima pinjaman senilai lebih dari 1,6 miliar won dari bank ini.

Orang-orang ini, sama dengan karakter fiksi abadi dari 'Les Miserables' karya Victor Hugo.

Diceritakan tentang seseorang yang tanpa uang harus kelaparan sheingga mencuri sepotong roti kemudian dipenjara selama 19 tahun.

Denda sebagai hukuman mungkin tindakan hukum yang dibenarkan, tetapi bagi mereka yang terlalu miskin untuk membayarnya, itu bisa menjadi tidak adil.

Halaman:

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: The Korea Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x