KALBAR TERKINI - Setelah menunggu lama, Sri dan Dini di panggil untuk menghadap mbah Krasa. Sri dan Dini melangkah masuk.
Ia di persilahkan duduk, memandang wanita yg selalu saja membuat Sri merasa segan setiap melihat matanya.
"saya ikut sedih mendengar nasib temanmu. tapi, saya sudah menjamin keluarganya akan dapat semua kewajiban yg memang pantasi dia dapatkan".
"sekarang, katakan, apa yg ingin kamu bicarakan sama saya"
"saya mau mundur" mbah Krasa memandang Sri, cukup lama, ada jeda keheningan diantara mereka.
suasana itu sama sekali tidak mengenakan bagi Sri dan Dini, sebelum, mbah Krasa tersenyum.
"bisa. tapi aku tidak mau menjamin nyawamu ya" Sri dan Dini melihat satu sama lain, mereka tidak mengatakan apapun lagi.