Netflix Luncurkan Film Dokumenter Schumacher, Siap Obati Kerinduan Para Penggemarnya

KALBAR TERKINI - Netflix meluncurkan Film Dokumenter Michael Schumacher, mulai dari awal kebangkitan berkiprah di olahraga jet darat hingga masa keemasannya.

Rencananya film dokumenter pebalap dunia Formula satu tujuh kali ini akan diluncurkan secara eksklusif di Netflix di seluruh dunia pada 15 September mendatang.

Baca Juga: 4 Drama Korea Tayang Bulan Agustus 2021, ada Kim Seon Ho, Krystal Jung dan Minah Girls Day

Dilansir hollywoodreporter.com dikutip KalbarTerkini.com, dokumenter tersebut menceritakan potret Michael Schumacher dengan menampilkan wawancara mendalam dengan istri dan keluarga Schumacher.

Diketahui sejak kecelakaan ski di Pegunungan Alpen 29 Desember 2013, Schumi belum sekalipun lagi muncul ke publik.

Pebalap F1 asal Jerman itu dikabarkan sudah siuman, namun masih mengalami kelumpuhan. Hingga sekarang dikabarkan masih harus menjalani terapi penyembuhan.

Tiga puluh tahun masa keaktifannya menjadi pebalap F1, akan dituangkan dalam film ini. Baik dari sisi kehidupan, karir hingga kisahnya selama terbaring sakit karena kecelakaan fatal yang hampir merenggut nyawa legenda hidup balap yang ikonik ini.

Baca Juga: Trending ke-17, Judika Luncurkan Single Terbaru: Terinspirasi dari Drakor Crash Landing On You

Ia yang memiliki rekor tujuh gelar Kejuaraan Pembalap Dunia dan saat pensiun 2012, memegang rekor kemenangan terbanyak sepanjang masa (91), sangat dirindukan para penggemarnya di seluruh dunia.

Dokumenter yang turu akan menampilkan wawancara dengan keluarga Schumacher diantaranya istrinya, Corinna, saudara lelaki dan sesama pembalap F1, Ralf Schumacher serta dua anaknya, Gina dan Mick, yang terakhir melakukan debut F1 tahun ini.

Bagi sebagian besar, ini adalah pertama kalinya mereka berbicara secara terbuka sejak kecelakaan Schumacher.

Film dokumenter ini juga menampilkan wawancara dengan beberapa rekan terdekat dan rival terberat Schumacher, termasuk pembalap F1 dan mantan juara dunia Sebastian Vettel, Mika Häkkinen dan Damon Hill, serta mantan CEO Formula Satu Bernie Ecclestone.

“Michael Schumacher telah mendefinisikan ulang citra profesional seorang pembalap dan telah menetapkan standar baru. Dalam pencariannya untuk kesempurnaan, dia tidak menyayangkan dirinya maupun timnya, mendorong mereka menuju kesuksesan terbesar, ”kata Sabine Kehm, manajer lama Schumacher, dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Wajib Tahu! Penyebab dan Cara Mengatasi Alergi, Nomor 1 Paling Umum Dialami

“Dia menemukan kekuatan untuk tugas ini dan keseimbangan untuk mengisi ulang di rumah, dengan keluarganya, yang sangat dia cintai. Untuk menjaga ruang pribadinya sebagai sumber kekuatan, ia selalu secara ketat dan konsisten memisahkan pribadinya dari kehidupan publiknya. Film ini menceritakan tentang dua dunia. Ini adalah hadiah keluarganya untuk suami dan ayah tercinta mereka,” tambahnya.

Hanns-Bruno Kammertöns, Vanessa Nöcker, dan Michael Wech menyutradarai Schumacher bersama Benjamin Seikel dan Nöcker dari B|14 Film produksi Jerman.

“Film dokumenter adalah tantangan besar dan membutuhkan banyak waktu dan kepekaan, mengingat tekanan yang diberikan pada produksi dari luar,” kata Seikel dikutip KalbarTerkini.com.

“Tetapi berkat tim yang hebat dan kolaborasi yang sangat hebat dengan keluarga, kami tidak membiarkan diri kami terguncang. Kami bersyukur akhirnya bisa berjalan dan bersemangat tentang rilis globalnya di Netflix. Film ini selalu dimaksudkan untuk menjadi film dokumenter internasional dan kami yakin itu akan diterima seperti itu,” harapnya.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020, China Posisi Memuncak Mengungguli Tuan Rumah Jepang dan Peroleh Medali Emas Terbanyak

“Tantangan terbesar bagi para direktur tentu saja untuk menemukan keseimbangan antara pelaporan independen dan pertimbangan untuk keluarga,” tambah Nöcker.

“Corinna Schumacher sendiri adalah pendukung terbesar kami dalam hal ini. Dia sendiri ingin membuat film yang otentik, untuk menunjukkan Michael apa adanya, dengan segala suka dan dukanya, tanpa lapisan gula apa pun," ujarnya.

Baca Juga: Hasil AC Monza vs Juventus di Laga Uji Coba Pramusim, Tanpa Ronaldo, Dybala, Chiesa, Bianconeri Menang Tipis

"Dia hebat dan cukup berani untuk membiarkan kami melakukan apa yang kami inginkan, jadi kami menghormati dan menjaga batasannya. Wanita yang sangat menginspirasi dan hangat yang membuat kesan abadi pada kita semua,” jelasnya lagi.

Grup penjualan dan pembiayaan Rocket Science, yang menangani penjualan dan distribusi global di Schumacher, membuat kesepakatan dengan Netflix.

Berikut Biodata Michael Schumacher :

Nama                  : Michael Schumacher
Lahir                   :3 Januari 1969
Tempat Kelahiran : Hurth, Rhine-Westphalia, Jerman
Tinggi                 :1,74 Meter (5,7 ft)
Berat                  :74 Kilogram (163 pon)
Profesi                :Pembalap Formula One (F1)
Kewarganegaraan : Jerman
Ayah                   : Rolf Schumacher
Pekerjaan Ayah   : Tukang Batu
Ibu                     : Elisabeth
Saudara:
Ralf Schumacher (Pembalap F1), Sebastian Stahl (Adik Tiri, Pembalap).
Istri                   : Corinna Betsch (Agu-1995)
Anak-Anak :
Gina-Maria (L. 1997), Mick (L. 1999)
Prestasi             :Juara Dunia Formula Satu 1994, 1995, 2000, 2001, 2002, 2003 dan 2004
Pemenang Grand Prix Monako 1994, 1995, 1997, 1999 dan 2001
Penghargaan      :Peraih Legion of Honour 2010
Anggota FIA Hall of Fame 2017
Tim                   : Jordan, Benetton, Ferrari, Mercedes
Tahun aktif        : 1991–2006, 2010–2012***