Sinopsis Film "Pertaruhan" Kental dengan Nuansa Konflik Kehidupan diperankan Oleh Adipati Dolken

19 Februari 2024, 21:04 WIB
LINK STREAMING PERTARUHAN THE SERIES 2 EPISODE 8, Makin Menegangkan Perang Besar Menjelang Tamat /Instagram @vidiooriginals/

KALBAR TERKINI – Simak film aksi yang bisa kalian saksikan jika tidak menyukai serial horor.

Kalian dapat menyaksikan film berjudul “Pertaruhan”adapun film ini sekilas seperti film Serigala Terakhir dan Realita Cinta Rock n Roll yang kental dengan nuansa konflik kehidupan masyarakat pinggiran, anak muda, dan konflik di sekitar.

Film Pertaruhan yang diproduksi oleh IFI Sinema rilis pada 9 Februari 2017.

Beberapa artis pendatang baru seperti Jefri Nichol, Aliando Syarief, dan Giulio Parangkuan semakin menghidupkan film Pertaruhan.

Baca Juga: Sinopsis Film Dune: Part Two Berkisah Aksi Balas Dendam atas Kehancuran Keluarganya 

Sinopsis Film Pertaruhan

Film Pertaruhan bercerita tentang kehidupan 4 orang saudara laki-laki, Ibra (Adipati Dolken), Elzan (Jefri Nichol), Amar (Aliando Syarief), dan si bungsu Ical (Giulio Parengkuan).

Mereka hidup sederhana bersama Ayah mereka, Pak Musa (Tio Pakusadewo) yang bekerja sebagai satpam di sebuah Bank.

Walaupun gajinya sebagai satpam tidak seberapa tetapi ayah mereka sangat loyal dan berdedikasi tinggi pada pekerjaannya.

Ia pekerja keras yang bekerja untuk keluarganya. Keluarga ini sudah kehilangan Ibu sejak Ical dilahirkan.

Kehilangan istri yang biasa mengurus rumah dan anak-anak membuat sang ayah gamang dalam membesarkan anak-anaknya.

Baca Juga: Sinopsis Film Horor “Ronggeng Kematian” Teror Penuh Aura Mencekam Mistis Tayang Maret 2024

Hubungan antara dirinya dan ketiga anaknya yang remaja menjadi sangat tidak harmonis dan sering kali terjadi pertengkaran di antara mereka.

Sampai suatu hari Pak Musa diberhentikan dari pekerjaannya. Bersamaan dengan itu penyakit paru-paru yang didapnya semakin parah dan membuatnya jatuh sakit.

Ibra, sebagai anak pertama lalu mengumpulkan saudara-saudaranya untuk mencari jalan keluar penyembuhan sang Ayah.

Tetapi mereka tidak sanggup membayar biaya pengobatan sang Ayah yang harus diopname.

Sikap pihak rumah sakit pun sangat kejam tak peduli. Kakak beradik itu lalu berusaha ke sana kemari untuk mengumpulkan uang biaya pengobatan sang Ayah.

Termasuk mendatangi bank tempat ayah mereka pernah bekerja selama 20 tahun. Tapi di situ Ibra malah mendapatkan penolakan dan penghinaan.***

 

Editor: Ruddi Hamdani

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler