Network
Sebagai contoh, ketika menyetrika bagian sablonan pada kaos, pastikan kamu menyetrikanya dari sisi dalam.
Jika tidak, yang ada sablonan kaos akan terbakar dan menempel disetrikaan. Menyetrika terlalu lama juga bisa merusak bahan.
2. Kenali Jenis-jenis Kain
Setelah memahami cara menyetrika dengan benar, kamu juga harus mengenali jenis-jenis kain,setiap jenis kain mungkin saja memiliki tingkat panas yang berbeda.
Jika menyetrika celana jeans, kamu bisa menggunakan suhu yang lebih panas. Saat menyetrika kain yang tipis dan mudah melar, cukup gunakan suhu sedang.
Salah mengatur suhu setrikaan bisa membuat bahan sulit rapi atau justru merusak permukaan bahannya.
Ketika kamu tidak memahami jenis kain dan cara menyetrika yang tepat, bisa saja pakaian pelanggan mengalami kerusakan.
Apabila hal ini terjadi, pelanggan tentu akan kecewa dan tidak akan mau lagi menggunakan jasamu.
Jadi, milikilah pengetahuan yang mendalam tentang jenis-jenis kain serta teknik menyetrikanya dengan benar.
Baca Juga: Tips Memilih Hewan Kurban Untuk Idul Adha 2024, Kambing Minimal Umur 1 Tahun
